sumber: Ghiboo.com

Ketika
pasangan suami istri bertengkar, maka segala caci maki bisa keluar.
Saat itu, sifat asli dan sifat jelek masing-masing dari pasangan tampak
secara nyata. Hal ini tentunya tidak sehat untuk satu pernikahan. Tapi
ini adalah konflik dalam pernikahan.
Berikut ini ada beberapa kalimat yang membuat pasangan menikah mengalami pertengkaran hebat, yang dikutip dariboldsky:
"Kamu hidup dari uang saya"
Dulu
mungkin pria memang satu-satunya pemegang kendali keuangan karena
pencari nafkah. Tapi di jaman sekarang ini, pria dan wanita sama-sama
mencari nafkah dan tidak jarang kondisi ini menimbulkan pertengkaran
hebat bila keduanya tidak bisa membahas soal keuangan mereka dengan
baik.
"Ibumu ingin menyingkirkan saya"
Meskipun
pernyataan ini umumnya disampaikan perempuan, tapi pria juga sangat
sensitif urusan yang satu ini. Umumnya, setiap orang berusaha untuk
dekat dan menempatkan diri dengan mertua mereka. Tapi ketika usaha itu
sudah dilakukan tapi tidak berhasil juga, maka perasaan tidak diterima
tetap ada.
"Kamu
tidak cocok menjadi orangtua " Jika dalam keseharian Anda dan pasangan
tidak bisa saling menekan keegoisan dan selalu bertengkar, bahkan
menuduh bahwa dia tidak cocok menjadi orangtua, itu adalah kesalahan
yang sangat fatal. Karena ketika Anda bicara seperrti itu, maka Anda
juga dianggap tidak layak menjadi orangtua.
"Kau
beruntung menikah dengan aku" Kadang ketika persoalan muncul, kerap
keluar kalimat yang tidak perlu. Pernikahan adalah apa yang ingin Anda
lakukan atas kesepakatan kedua belah pihak. Jadi, bukan hal bijaksana
jika salah satu di antara Anda merasa paling baik daripada pasangan
Anda.
"Katakan
sekali lagi dan aku akan meninggalkanmu" Anda bisa saja mengulang
kata-kata tersebut sebanyak yang Anda mau, tapi itu hanya akan
memperburuk keadaan. Semua akan disesali ketika salah satu dari Anda
benar-benar melakukan hal tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar